Hi, Teman Bunda Belajar!
Pernah dengar kota Maros? Pasti pernah dong. Beberapa tempat wisata menjadi viral dan letaknya di kota Maros. Saya juga asli dari kota ini. Kalau dulu orang mengenal Maros dengan Roti Maros karena memang ada makanan dari roti yang hanya enak kalau beli di kota ini.
Sayangnya seiring dengan berjalannya waktu, Roti Maros sedikit tergeser popularitasnya. Namun, kalau saya mudik ke kampung halaman tetap cari Roti Maros. selainya sangat beda dengan selai kemasan. Pokoknya kalau ke Maros, jangan lupa makan ini. Anak-anak saya saja suka semua.
Nah, diberikan kesempatan mudik itu memang anugerah yang harus saya syukuri. Betapa tidak, punya anak tiga dan masih belum punya anak, pengeluarannya berbeda dalam hal perjalanan dari Surabaya – Maros, hehe. Bahkan kalau dibandingkan dengan perjalanan dari Surabaya – Malaysia masih lebih murah dibandingkan ke kota kelahiran saya.
Makanya sayang jika tidak memanfaatkan waktu selama di Maros. Salah satunya ajak anak buat jalan-jalan. Tidak hanya silaturahim dengan keluarga tetapi juga menikmati potensi alam yang menjadi karuniaNya.
Lalu, adakah tempat yang aman buat ajak anak-anak keliling alias jalan-jalan di daerah Maros? Ada dong! Bahkan ada beberapa tempat yang saya sendiri belum pernah tetapi menurut informasi keluarga, katanya aman asalkan senantiasa diawasi dengan baik.
Taman Nasional Bantimurung, Air Terjun Bergemuruh
Terakhir saya ke tempat ini saat masih punya anak satu. Air terjun Bantimurung akan sangat indah dikunjungi ketika tidak dalam kondisi musim penghujan. Jangan sekali-kali ke area ini kalau musim hujan. Debit airnya akan tinggi dan otomatis ada larangan untuk turun main air meski ada kolam khusus untuk anak-anak.
Di Bantimurung ini, kita tidak hanya bisa mengajak anak untuk menikmati air yang jatuh dari tebing, tetapi juga bisa menikmati aneka makanan khas di daerah sekitar. Banyak yang berjualan. Namun, biasanya keluarga besar saya membawa makanan dari rumah untuk dinikmati di sana.
Selain itu, anak-anak bisa diajak ke Museum Kupu-Kupu. Berjalan agak jauh sedikit dari air terjun maka kita bisa masuk ke museum ini. Di dalam museum banyak sekali jenis kupu-kupu yang bisa kita lihat. Bahan edukasi buat anak-anak. Bahkan dulu waktu sekolah, kami harus mencatat semua spesies kupu-kupu yang ada.
Kalau berjalan di sekitar Bantimurung akan terlihat bentangan karst yang banyak. Bahkan hawa sejuk yang terasa karena memang pegunungan karst ini melindungi kawasan sehingga teduh dan sejuk.
Rammang-Rammang
Ini dia yang viral bahkan mendatangkan wisatawan luar negeri untuk menjadikannya lokasi shooting. Memang indah apalagi bisa menyusuri sungai dengan sampan kecil. Apakah aman bawa anak-anak? Selama anak-anak digendong dan diawasi tetap aman. Namun, kalau kata mama saya sih yang masih di bawah 5 tahun biasanya tidak diajak. Khawatir kaget dengan kondisi sekitar karena memang masih sangat alam yang murni.
Hmm… boleh dibilang keluarga saya masih sangat percaya kalau usia balita itu masih sangat mudah diganggu makhluk ghaib. Nah, di setiap tempat pasti ada dan tidak semua anak mampu menerimanya dengan baik jadi biasanya ada yang sakit sepulang dari sana atau mungkin menangis terus tanpa sebab karena takut tetapi tidak bisa diungkapkan.
Waterboom Grandmall
Lumayan lokasi waterboom ini dekat dari rumah. Hanya saja selalu saja macet karena kendaraan padat dengan jalan yang tidak begitu lebar. Kendaraan menuju kota Makassar karena berada di depan jalan poros memang rawan macet.
Namun, anak-anak akan senang jika diajak bermain air di sini. Tidak hanya menyenangkan bermain, setelah bermain bisa langsung jalan-jalan ke dalam mall.
Supaya anak bisa menikmati mandi dan bermain di waterboom, sebaiknya datang lebih pagi atau sedikit lebih sore karena akan sangat ramai.
Ada banyak wahana yang bisa untuk anak-anak dan dewasa jadi tidak sekadar bikin anak-anak happy karena orang tuanya juga bisa sekalian senang-senang.
Untuk harga tiket sendiri juga berbeda sesuai hari kedatangan, yaitu:
- Senin – Jumat: Rp 20.000,-
- Sabtu: Rp 30.000,-
- Minggu: Rp 40.000,-
Menurut tambahan dari petugas, harga di atas bisa saja berubah apalagi kalau datang dengan rombongan sekolah. Pasti ada potongan harga khusus.
Maros Highland
Ini adalah tempat wisata yang terbilang masih baru juga. Pasalnya tahun 2023 lalu masih ada beberapa spot di wilayah ini yang masih dalam proses pembangunan. Menariknya Maros Highland adalah ada Rainbow Slide yang memang tinggi dan menyenangkan.
Namun, kalau menuju lokasi ini sebaiknya jangan di siang hari karena teriknya matahari akan sangat berdampak pada kulit pastinya. Dua anak saya yang dibawa ke sini bersama om, tante dan neneknya sangat senang bahkan minta mengulang terus padahal menuju atasnya Rainbow Slide untuk meluncur, harus berjalan lumayan jauh juga bagi seorang anak kecil, hehe.
Tiket masuk ke Maros Highland cukup membayar Rp 35.000,- per orang.
***
Well, Maros dengan julukan Butta Salewangang punya tempat menarik untuk dikunjungi. Hanya saja memang perlu dipersiapkan dengan matang karena kebanyakan adalah wisata alam dan wisata air. Tetap perhatikan protokol keamanan dan kesehatan buat anak dan orang tua selama mendampingi anak jalan-jalan.
Bulan lalu aku abis baca buku Crossroad: Tentang Road Trip, Toraja, dan Pilihan Hati karya Rossa Indah, lumayan detail dia cerita tentang roadtripnya termasuk juga ke Maros. Di buku lain (yakni buku Athirah karya Elbertine Endah) juga seingatku Maros ini disebutkan. Jadi, udah melekat banget di kepalaku dan bikin penasaran pengen mendatangi langsung. Ya, sekalian eksplor daerah-daerah lain juga pasti seru nih. Mumpung di Sulawesi 🙂 Atau mungkin cobain roti maros dulu kali ya, soalnya ada di marketplace dijualnya.
Saya belum pernah ke Maros nih Kak. Ternyata di sana ada Bantimurung yg terkenal dengan kupu-kupunya ya. Juga ada banyak tempat wisata keluarga yg cocok untuk anak.
Roti Maros ..ada gambarnya kah?
Heiii mbaaa tau ndakkk sesaat setelah pensiun, bojoku sakjane dapat offering kerjaan di Maros.
Aku bilang, “Ya istikhoroh ajaaa, mana tau itu pilihan terbaik, siapa tau aku dan Sidqi bs plesir ke Maros juga sesekali” 🙂
Tapii ternyata offering itu ga diambil 🙁
Ya wis gapapa lah, moga2 tetep ada jalur lain aku bs plesir dan meniqmati indahnya Maros
Dua kali ke Makassar belum sempat mampir ke wisata ini, sepertinya menarik terutama air terjun Bantimurung.
Semoga ada kesempatan kembali dan mampir ke daerah Maros.
Aku penasaran sama Rammang-Rammang mbak. Dari pertama liat gambarnya memang sudah sangat indah, menyenangkan jiwa saat memandangnya. Pantas saja kalau dijadikan area untuk shootingnya, sebab pemandangannya tak ubah seperti di pegunungan Switzerland, hehehe
Makasar salah satu destinasi Sulawesi yang pengen banget saya kunjungi. Terutama Maros Maros itu. Bisa dibilang tak jauh-jauh amat dari bandara tapi tempatnya alami dan estetik begitu. Aku pernah baca bukunya Trinity dulu banget dan kalau nggak salah ingat, dia pernah harus menunggu pesawat beberapa jam di bandara Sultan Hasanudin, terus dia pergi ke daerah yang alami dan bagus banget. Aku sampai penasaran dengan daerahnya terus aku googling-googling, kayaknya sih Maros itu mungkin maksudnya. Semoga ada waktu dan rejeki untuk maen ke sana segera 🙂
Deee.. lama’na ndak ke Maros. Tahun berapa ya? Dulu Bapak saaya tugas di Bone. Jadi kalau mengunjungi Bapak lewat Maros daerah Camba terus sampai jalanan berkelok, bahkan sampai angka 8 hehehe.
Dulu di Maros tujuan wisatanya hanya Bantimurung. Belum ada Rammang-rammang dan lainnya. Tapi sekarang sudah banyak tujuan wisata ya, Mbak. Jadi banyak alternatif saat akan liburan ke Maros. Semoga bisa segera ke Makassar lagi dan sekalian mampir ke Maros. Aamin.
banyak juga ya tempat wisatanya. apalagi wahana air ini anak-anak pasti sukaaaa
aku auto browsing foto-fotonya
Maros Highland ini menarik banget warna warni wkwk ada balon udaranya juga ya
tapi udah jadi kan ya atau masih pembangunan?
Maros salah satu kota yang ada di aku wish list ku nih mba. Ternyata memang semenarik itu ya, ada banyak tempat wisata rekomen bahkan roti Maros yang jadi ciri khas pengenlah aku makan langsung dari kota asalnya .
Nah, momen mudik memang jadi sesuatu yang begitu berharga mba. Apalagi kalau harga tiketnya mahal, rasanya kalau udah mudik suka enggan buat balik ya betah karena tanah kelahiran selalu istimewa.
Asyik banget ada tempat wisata alam dan air di Maros ya kak. Jadi bisa liburan bareng anak2 dan mungkin masih di satu kawasan.
Wah, jadi ingat pengalaman masa MUDA (pake capslock sampai jebol) ketika berkunjung ke Taman Bantimurung. Kami beramai2 ke sana dengan keluarga dan ibu saya pun masih kuat berjalan kaki. Gak berasa capek karena memang pemandangannya seindah itu. Saya sepertinya ingat ditawarin beli kupu2 yg sudah diawetkan. Apakah masih seperti itu sekarang?
Maros jadi salah satu wishlist aku yang belum terwujud, waktu itu cuman sempet ke Makasar aja.
pastinya pengen ke Rammang Rammang juga, ke Bantimurung juga.
Terus Maros Highland ini bikin penasaran, lokasinya di dataran tinggi ya mbak
pengen menginjakkan kaki ke Sulawesi lagi nih
harga tiket masuknya rata-rata nggak lebih dari 100ribu ya, terjangkau inimah
Duuuuh sayang banget terakhir aku ke Makasar itu, ga lama, hanya weekend mba. Itu juga outing kantor. Jadi berangkat Jumat malam, Minggu malam udh balik.
Pas sebelum berangkat diadain voting mau ke Maros atau malino. Ga bisa 2-2 nya Krn ga cukup waktu. Total suara Malino sih. Termasuk aku hahahahah. Krn kan mikirnya itu sejuk .
Tapi ga nyesel juga ke Malino. Cuma next ke Makasar , pengen banget datangin Maros. Bantimurung berarti ada di sana yaa
Waktu kemarau Saya hanya sampai ke Bantimurung dan sedikit ke Ramang-rammang tapi belum pernah ke tempat-tempat lain karena waktunya mepet. tapi Maros punya banyak lokasi wisata ternyata yang bisa dijelajahi tempatnya menarik untuk tidak tahu
Kangen eksplor Maros, pengen lihat kupu-kupu di Bantimurung, terus lihat keelokan Rammang-rammang, ah rindu mudik pisan..
Banyak juga ya tempat wisata di Maros. Maros Highland kayanya saya pernah denger atau pernah lihat postingannya di salah satu medsos. Tiketnya 35 ribu cukup terjangkau buat kawasan objek wisata. Kayanya kalau bawa anak ke sini pasti pada happy.
Banyak juga tempat wisata yang bisa dikunjungi saat ke Maros ya mbak
Pasti nanti pas mudik, Trio S ngajak jalan jalan ke tempat tempat ini ya mbak
Banyak destinasi menarik di Maros ya. Apalagi di daerah Bantimurung. Tinggal Maros Highland nih yang belum saya datangi. Oh ya Taman Arkeologi Leang-Leang juga bagus buat wisata bersama anak, ada museumnya juga jadi bisa sambil kenalkan benda-benda arkeologi.
Lho, ada Roti Maros? Yang saya tahu dari Maros memang Rammang-Rammang. Penasaran dengan waterboom-nya itu seperti apa di sana.
Untuk taman nasional dan semua wisata alam di atas, tetap aman untuk anak mbak?
Bisa kak
Asalkan memang pergi bersama keluarga
Soalnya keluarga saya kalau Libur Lebaran pasti nyaris ke semua tempat itu
Aku baru tahu tentang maros beberap atahun belakang ini mbaa karena ada saudara yang ditugaskan di maros akhirnya menikah dan menetap disana hehehe..katanya perjalanan nya memang effort banget ya mba dari bandara masih harus melewati perjalnan darat yang lumayan jauh…Dan bisa mudik bersama keluarga ke kota kelahiran pasti jadi semacam moment mengingat kenangan masa kecil ya mbaa 🙂
Dulu liat The Naked Traveler jadi penasaran sama Ramang-Ramang. Heran kok ada ya tempat alami begitu bagus dan dekat bandara. Sejak itu tujuan utamaku kalau ke Makasar adalah Ramang-Ramang. Pengen banget ke sana, semoga bisa segera ya! Kalau Maros Highland kayaknya ada semua sekarang di semua tempat yak. Mungkin bisa kasih rekomendasi tempat kulinernya sekalian Kak 😀